NASIONALSULAWESI TENGGARA

BKN Teken MoU dengan 39 Kepala Daerah dari Sultra, Sulbar dan Sulteng

277
×

BKN Teken MoU dengan 39 Kepala Daerah dari Sultra, Sulbar dan Sulteng

Sebarkan artikel ini
Kepala BKN, Prof. Zudan menandatangani MoU mempercepat implementasi manajemen talenta. Foto: BKN

Jakarta, Siaran Publik– Badan Kepegawaian Negara (BKN) bersama 39 kepala daerah dari Aulawesi Tenggara (Sultra), Sulawesi Barat (Sulbar) dan Sulawesi Tengah (Sulteng) menandatangani komitmen bersama untuk mempercepat implementasi manajemen talenta Aparatur Sipil Negara (ASN). Penandatanganan berlangsung di Kantor Pusat BKN, Jakarta, Kamis (2/10/2025).

Kepala BKN, Prof. Zudan, menegaskan perlunya transformasi paradigma dalam pengelolaan ASN dari sekadar fungsi pengawasan menuju pengembangan karier dan potensi.

“Kalau kita lihat peraturan tentang kepegawaian, lebih banyak pasal yang berisi sanksi dan menertibkan. Sementara pasal yang berisi upaya mendayagunakan, membangun, mengembangkan, dan melindungi ASN masih sangat sedikit. Nah, kita harus bertransformasi,” ujarnya.

Melalui penerapan manajemen talenta yang terukur, Zudan optimistis setiap ASN akan mendapatkan ruang berkembang sesuai potensi masing-masing. Ia menambahkan, kebijakan ini juga mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto serta sejalan dengan visi-misi kepala daerah, sekaligus menjadi motor regulasi kelas dunia yang mempercepat pembangunan daerah.

Sementara itu, Kepala Kantor Regional (Kanreg) IV BKN Makassar, Nanang Subandi, menegaskan dukungan penuh terhadap komitmen tersebut.

“Jajaran pegawai BKN di Kanreg IV secara aktif menjalankan arahan Kepala BKN untuk percepatan pembangunan dan penerapan manajemen talenta di instansi pemerintah daerah. Ini modal utama agar manajemen ASN berbasis merit benar-benar terlaksana,” jelasnya.

Sebagai perwakilan kepala daerah, Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangaruka, menyampaikan kesiapan daerahnya untuk beradaptasi dengan sistem merit.

“Kedatangan kami ke sini bukan yang lain. Pertama, untuk memajukan daerah. Agar daerah punya kekuatan, harus didukung sumber daya manusia yang berkompeten. Karena itu, kami siap menerapkan sistem merit yang diterapkan oleh BKN,” tegasnya.

Acara ini juga diisi dengan pembekalan teknis dari Deputi BKN Bidang Pembinaan Manajemen ASN, Herman, kepada tim manajemen talenta instansi daerah sebagai tindak lanjut dari penandatanganan komitmen bersama.

Adapun Bupati Kolut, Nur Rahman Umar mengatakan penerapan manajemen talenta berbasis merit untuk memastikan ASN di Kolut bekerja sesuai keahlian masing-masing. Hal itu diharapkan pelayanan kepada masyarakat juga kian lebih profesional dan berdampak nyata.