Kolaka, Siaran Publik – Wilayah Timur Laut Wundulako, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, diguncang gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 2.9 pada Selasa pagi (17/6), pukul 07.05 WITA.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, S.T., M.Geo, menyampaikan bahwa hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan episenter gempa terletak pada koordinat 4.09 Lintang Selatan dan 121.66 Bujur Timur, atau tepatnya di darat, sekitar 2 kilometer timur laut Wundulako, pada kedalaman 5 kilometer.
“Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Kolaka,” jelas Rudin dalam keterangan resminya.
Guncangan gempa dilaporkan dirasakan oleh warga di wilayah Kolaka dengan intensitas II-III MMI, yang artinya getaran dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa seakan-akan ada truk yang melintas.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan terkait kerusakan bangunan atau korban akibat gempa tersebut. BMKG juga memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami, dan hasil monitoring hingga pukul 07.27 WITA belum menunjukkan adanya gempa susulan.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Warga juga diminta untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, serta memastikan kondisi rumah aman sebelum kembali beraktivitas di dalamnya.
