Konawe, Siaran Publik-Sebuah kecelakaan laut nyaris menelan ratusan korban jiwa ketika Kapal Motor (KM) Alif Berkah 01 kandas di perairan sekitar Pulau Bokori dalam pelayaran dari Langara menuju Kendari (9/6). Sebanyak 352 orang berhasil diselamatkan usai KN Pacitan dikerahkan lakukan evakuasi.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima laporan pertama dari penumpang kapal bernama Heni pada pukul 18.32 Wita. Ia melaporkan bahwa kapal dengan tonase kotor (GT) 91 itu mengalami kandas di sekitar Pulau Bokori.
“Tanggap darurat langsung diaktifkan,” ujarnya, Selasa (10/6/2025).
Tak butuh waktu lama, pukul 18.50 Wita, Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju lokasi yang berjarak sekitar 4,4 mil laut dari Dermaga Basarnas Kendari. Saat itu, cuaca dilaporkan berawan dengan tinggi gelombang 0,5 meter dan angin berkecepatan 6 km/jam dari timur laut.
Tim penyelamat yang menggunakan Rigid Inflatable Boat berhasil menemukan lokasi KM Alif Berkah 01 dalam kondisi kandas pada pukul 19.15 Wita. Mengingat jumlah penumpang yang sangat besar, dukungan tambahan pun diminta dengan mengerahkan KN SAR Pacitan.
Evakuasi dimulai pada pukul 20.15 Wita dan berlangsung hingga pukul 22.00 Wita. Penumpang dipindahkan secara bergantian dari kapal kandas ke KN SAR Pacitan menggunakan RIB. “Terdapat seorang penumpang yang membutuhkan penanganan medis lebih lanjut segera dievakuasi ke RS Santa Anna Kendari melalui Dermaga Basarnas,” bebernya.
KN SAR Pacitan akhirnya tiba kembali di Dermaga Basarnas Kendari pada pukul 22.30 Wita, mengangkut 345 penumpang dalam keadaan selamat. Sementara itu, enam orang anak buah kapal (ABK) memilih tetap tinggal di atas kapal untuk menunggu kondisi air pasang.
Total Person On Board (POB) KM Alif Berkah 01 sebanyak 352 orang, terdiri dari 346 penumpang dan 6 ABK. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Seluruh penumpang berhasil diselamatkan dan tiba dalam keadaan selamat. Operasi resmi dinyatakan selesai,” tutup Wahyudi. (ras)