KOLAKA

Satu Pemancing Ditemukan Meninggal, Satu Lainnya Masih Hilang di Perairan Pomalaa

96
×

Satu Pemancing Ditemukan Meninggal, Satu Lainnya Masih Hilang di Perairan Pomalaa

Sebarkan artikel ini

Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Besok Pagi

Kolaka, Siaran Publik – Upaya pencarian terhadap enam pemancing yang menjadi korban kecelakaan longboat di perairan Desa Totobo, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, terus dilakukan. Dari enam orang dalam perahu tersebut, empat berhasil selamat, satu ditemukan meninggal dunia, dan satu lainnya masih dalam pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari, Amiruddin A.S, dalam keterangannya, menjelaskan bahwa korban atas nama Andika ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan pada pukul 16.20 Wita, sekitar 2,5 mil laut arah timur dari lokasi kejadian (LKP). Jenazah kemudian dievakuasi ke RS Antam Pomalaa.

“Operasi pencarian sementara dihentikan pada pukul 17.10 Wita karena kondisi mulai gelap. Tim akan melanjutkan kembali pencarian pada besok pagi pukul 07.00 Wita,” jelas Amiruddin, Senin (10/11/2025)

Berdasarkan laporan cuaca dari BMKG, kondisi perairan di sekitar lokasi kejadian saat ini berawan dengan tinggi gelombang antara 0,5 hingga 1 meter dan kecepatan angin 10 km/jam dari arah barat.

Kronologinya, pada Minggu (9/11) sekitar pukul 16.30 Wita, empat korban yang selamat melapor kepada warga di jembatan Desa Totobo. Mereka menjelaskan bahwa longboat yang mereka tumpangi terbalik akibat hantaman gelombang tinggi. Dua rekannya yakni Andika dan Alfito tidak sempat menyelamatkan diri.

Operasi SAR melibatkan berbagai unsur, antara lain Basarnas Kendari, Pos SAR Kolaka, Polair Kolaka, KUPP Pomalaa, Polsek Pomalaa, Babinsa Totobo, PMI Kolaka, ERG Antam Pomalaa, serta masyarakat dan keluarga korban.

“Fokus kami besok adalah memperluas area pencarian ke arah timur dan selatan dari lokasi awal,” tambah Amiruddin.

Tim SAR berharap cuaca bersahabat agar proses pencarian korban terakhir dapat segera membuahkan hasil.

Adapun data korban:

1. M. Surahman Musrin (23) – selamat
2. M. Sabrianto (22) – selamat
3. Aswar (22) – selamat
4. Pian – selamat
5. Alfito – dalam pencarian
6. Andika – meninggal dunia