Kolaka Utara – Empat unit rumah di Dusun I, Desa Lelewawo, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, ludes terbakar pada Minggu (9/11/2025) pagi sekitar pukul 07.30 Wita. Kebakaran diduga dipicu korsleting atau hubungan arus pendek listrik dari salah satu rumah warga.
Humas Polres Kolaka Utara, Aipda Ahmad Syaiful, mengatakan api pertama kali muncul dari dapur rumah milik Nurgana (58). Diduga, terjadi hubungan arus pendek yang kemudian memicu percikan api dan menyebabkan tabung gas di dapur meledak. Ledakan tersebut membuat api cepat membesar dan menjalar ke rumah-rumah di sekitar yang berdempetan.
“Bahan rumah sebagian besar terbuat dari papan kayu, sehingga api dengan cepat membesar dan sulit dikendalikan,” ujar Ahmad dalam keterangannya, Minggu (9/11).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, empat rumah warga habis terbakar dengan total kerugian material diperkirakan mencapai Rp805 juta.
Kata Ahmad Syaiful, kerugian terbesar dialami Nurgana sekitar Rp350 juta, disusul Agung (27) sebesar Rp400 juta, Germini (49) sekitar Rp40 juta, dan Jailuddin (60) sekitar Rp15 juta.
Dua warga, Mustakim (31) dan Upi (32), menjadi saksi pertama yang melihat kobaran api. Mereka bersama warga sekitar berupaya memadamkan api sambil mengevakuasi barang-barang korban.
Personel Polsek Batu Putih dibantu tim pemadam kebakaran dan masyarakat setempat akhirnya berhasil memadamkan api setelah berjuang selama beberapa waktu. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
“Polsek Batu Putih telah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Kolaka Utara untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kami juga mengimbau warga agar lebih berhati-hati terhadap instalasi listrik di rumah masing-masing,” tutup Ahmad.(rus)
